Pernyataan yang bertentangan antara pengumuman dari Kim Kwang Soo dan wawancara dengan Soyeon ini kembali menjadi masalah. 'T-ara Crisis' nampaknya memanas lagi.
Setelah rumor pem-bully-an yang dilakukan terhadap T-ara serta pengeluaran
Hwayoung dari grup, Soyeon adalah member pertama yang membuka suara mengenai hal ini.
Ketika ditanya mengenai masalah bullying, Soyeon menjawab, "7-8 remaja wanita dari usia belasan dan dua puluhan tahun hidup bersama. Kami semua ingin menjadi pusat perhatian dan dicintai. Tidak mungkin kami tidak memiliki konflik. Kami berjuang dan make up setiap hari. Sama halnya dengan Hwayoung. Jika anda menanyakan apakah ini penyebab hubungan kami buruk, saya akan menjawab bahwa hubungan semua member tidak baik."
Soyeon juga menjawab, "Memang benar kami agak kecewa pada Hwayoung saat di konser Tokyo, kami meminta CEO untuk menyelesaikan masalah ini, kami tidak tahu ini akan berakhir dengan pengeluaran Hwayoung dari grup."
Jawabannya ini membuktikan bahwa adanya sedikit masalah dalam grup, namun tidak 100% menjawab adanya pem-bully-an atau tidak.
Soyeon juga menyatakan bahwa para member tidak meminta agar Hwayoung dikeluarkan dari grup. Dia melanjutkan, "Kami tahu tentang pemberhentiannya melalui berita. Kami kecewa pada CEO kami. Kami memintanya agar menyelesaikan konflik kecil kami. Jika dia meninggalkan grup, kesalahan akan berbalik kepada kami. Namun CEO mengatakan ini yang terbaik baginya, kami semua sangat sakit."
Tampaknya pernyataan Soyeon dan Kim Kwang Soo bertentangan satu sama lain.
Soyeon telah menggambarkan dengan pernyataan yang mengatakan bahwa T-ara tidak memiliki masalah bullying dan tidak ada hubungannya dengan pengeluaran Hwayoung dari grup. Sedangkan Kim Kwang Soo menyatakan bahwa pengeluaran Hwayoung dilakukan karena permintaan staff dan juga member T-ara.
Dengan 'T-ara Crisis' dan pengeluaran Hwayoung dari grup, Kim Kwang Soo hanya mengatakan bahwa itu karena perilaku buruk Hwayoung maka ia memutuskan untuk mengakhiri kontrak kerja Hwayoung.
Pesan permintaan maaf Hwayoung di twitter membuat publik berada di pihak Hwayoung dan percaya bahwa pihak agensi meminta Hwayoung menulis pesan tersebut.
Tampaknya baik pernyataan Soyeon ataupun Kim Kwang Soo, keduanya tidak diterima publik.
Ada beberapa komentar, "Apa yang harus kita percaya ?" , "Apakah ini drama ?. Mengapa saya merasa seperti sedang menonton drama ?." , "Air mata Soyeon tampak seperti dusta." , "Saya merasa buruk terhadap CEO. Ia harus bertanggung jawab atas kesalahan member."
Beberapa komentar lain, "Saya melihat dari sudut pandang agensi, mereka hanya memberikan alasan tertentu untuk melindungi artis mereka." , "Pernyataan Soyeon hanya memperburuk keadaan, itu membuatnya terlihat seperti ia dipaksa untuk mengatakan itu agar semua orang merasa kasihan pada T-ara."
Tampaknya dengan kedua pernyataan yang bertentangan, 'T-ara Crisis' akan terus berlanjut.
Source : kpopstarz.com
TransIndo : Li Li @everlastingchingu
0 komentar:
Posting Komentar